Lompat ke konten

sastralpmperspektif

Aku adalah serpih—dinominalkan harga yang bernilai, dibayar melalui rajah, hingga terkikis; pun kusam, lalu terkenang suaka...
Minggu, 6 April 2025
Sepasang netra yang mendekap tatkala bertemuDisapu pandangnya dengan luguSeolah-olah akan menghilang pada satu Waktu Diam dalam dirinya sedang menari-nariMenimbang langkah...
Minggu, 23 Februari 2025
Sepanjang perjalanan, sejak moyangmu mengenal api, ia menjadi sahabat dekat Sapiens melintas waktu. Di Yunani, tempat dewa diciptakan sebagai tantangan...
Minggu, 6 Maret 2022
Umur bertambah hidup tak makin panjangMasuk perahlian seakan disambut oleh bingungPikiran bertanya jiwa hanya menentangDan pasrah adalah jawaban paling lantangHeran...
Minggu, 4 April 2021
Semilir angin di pagi buta mencekam tubuh gempalku, membuat bulu roma ini berdiri. Kutarik selimut yang berbahan kain kusam itu....
Senin, 5 Juni 2017
Oleh: Shadinta Aulia Sanjaya* Tet, Tet, Tet Suaranya makin kencang, tak sabar keluar dari lampu merah yang sudah berganti Jalanan...

Terbaru

Iklan

E-Paper

Popular Posts

Apa yang kamu cari?