Malang, PERSPEKTIF – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Brawijaya (UB) menggelar pembukaan rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMABA) FISIP UB 2021 pada Sabtu (21/8). Acara dilaksanakan pukul 08.00 WIB secara online melalui Zoom Meeting dan siaran langsung YouTube, serta secara luring di FISIP UB yang dihadiri oleh jajaran dekanat, panitia, serta perwakilan mahasiswa baru.
Acara dibuka dengan pemutaran lagu Indonesia Raya dan Mars FISIP, kemudian diikuti oleh kata sambutan dari Ketua Pelaksana PKKMABA FISIP 2021, Rizki Melina.
“Kami mempersembahkan PKKMABA FISIP UB 2021 sebagai wadah untuk memompa mahasiswa baru untuk memiliki karakter yang unggul dan berani, sehingga nantinya dapat menebar kebaikan di segala aspek kehidupan dan menjadi pengalaman berharga bagi kita semua,” ujarnya.
Sambutan dilanjutkan oleh Presiden BEM FISIP UB 2021, Nurcholis Mahendra. Ia mengajak mahasiswa baru untuk mengetahui makna dari mahasiswa dengan memegang teguh tridarma perguruan tinggi dan lima peran mahasiswa.
“Gelar ‘maha’ di depan kata ‘siswa’ melegitimasi tanggung jawab yang lebih besar daripada sebelumnya. Hal tersebut dapat dituntaskan dengan memegang teguh tridarma perguruan tinggi dan lima peran mahasiswa, seperti agent of change, social control, guardian of value, iron stock, dan moral force,” jelasnya.
Sambutan terakhir disampaikan oleh Dekan FISIP UB, Sholih Muadi. Ia menjelaskan bahwa mahasiswa yang diterima oleh FISIP UB harus berbangga, karena telah berhasil menyisihkan banyak calon mahasiswa. Sholih juga berharap kesempatan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh mahasiswa baru.
“Tahun ini yang mendaftar di FISIP UB sebanyak 22.000 calon mahasiswa, dan hanya 1.242 mahasiswa yang diterima. Dapat dibayangkan betapa banyaknya yang tidak diterima di FISIP. Berbanggalah menjadi mahasiswa FISIP UB, karena telah menyisihkan sekian ribu orang untuk bisa masuk di sini. Manfaatkan peluang ini sebaik-baiknya. Terdapat unit-unit yang akan menampung mahasiswa dalam beraktivitas dan peluang untuk lulus tepat waktu,” kata Sholih. (bel/put/rff)