Oleh: Vidia Lestari*
Sesak
Ingin memberontak
Lelah
Ingin berkata “sudah”
Kemudian berharap hilang
“Bodoh, itu mustahil”
Ingin lepas
Tapi sukar
Ingin bebas
Tapi terkurung sangkar
“Nikmatilah ketidakberdayaan itu”
Tidak bijak memang
Jika menyalahkan jarak
Yang terbentang
Yang ingin kulipat
Tidak adil memang
Jika menyalahkan waktu
Yang bergulir lambat
Yang ingin kupercepat
Tapi membuatku sekarat
Terbelenggu rasa tak kasat mata.
*)Penulis merupakan mahasiswi Ilmu Komunikasi angkatan 2017 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya. Saat ini aktif sebagai Pimpinan Divisi PSDM LPM Perspektif.
(Visited 604 times, 1 visits today)
