Oleh: Suci Wandari*
Luka-luka di dalam jiwa
Kongsi dengan kecewa
Noda dalam hubungan manusia
Berlari dan menari dalam pikiran
Mematung dalam kepedihan
Begitu pula dengan sedih, simultan
Aku murka dalam kepahitan
Amarah berhimpit-himpitan
Di tengah kaktusku yang kekeringan
Hampir saja menghadapi kematian
Oasis pun datang memberi kehidupan
Aku pun menjadi tenang
*)Penulis merupakan mahasiswi Ilmu Komunikasi angkatan 2017 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya, Saat ini aktif sebagai pimpinan divisi Marketing Komunikasi LPM Perspektif
(Visited 87 times, 1 visits today)