Oleh: Fau Alidra*
Bersih…
Liquid mengalir yang berasal dari penjuru bumi
Suci…
Menjadi oasis di padang pasir
Jernih…
Memenuhi kesegaran duniawi
Dia yang menjadi surga di padang pasir
Dia yang membersihkan dahaga
Dia juga yang menjadi sumber kehidupan kita
Kekurangannya bagai malapetaka
Bahkan dia bisa memusnahkan kobaran api
Dia terkadang diibaratkan sebagai rembulan
Entah bagaimana untuk bersyukur atas kehadirannya
Tapi setitik saja yang ia berikan
Memberikan kepuasan yang tak terhingga
Penulis merupakan mahasiswa hubungan internasional fakultas ilmu sosial dan ilmu politik angkatan 2015, univeRsitas brawijaya.
(Visited 74 times, 1 visits today)