Malang, PERSPEKTIF – Presiden Eksekutif Mahasiswa (EM) 2020 terpilih, Muhammad Farhan Aziz, menjanjikan program pengembangan kualitas mahasiswa berbasis komunitas yang berkelanjutan. Program ini berupa Brawijaya Capacity Building dan Brawijaya Students Activator yang akan dilaksanakan oleh Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) EM UB yang bekerja sama dengan Ikatan Alumni (IKA) Universitas Brawijaya.
Farhan mengatakan bahwa program tersebut bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja serta memudahkan mahasiswa mengajukan beasiswa S2. Menurut dia kompetensi yang menjadi fokus program tersebut di antaranya kemampuan menghadapi interview pekerjaan dan beasiswa, analysis thinking, public speaking serta membantu menambah wawasan mengenai dunia kerja.
“Kami menargetkan minimal sebulan dua kali atau sebulan sekali ada pelatihan bagi seluruh mahasiswa dalam hal building profile yang berkelanjutan dalam bentuk kurikulum-kurikulum. Rencananya kami juga akan bekerja sama dengan unicorn start-up yang mempunyai talent management seperti Gojek, Bukalapak, dan Traveloka,” ujar Farhan (20/11).
Untuk memulai program tersebut, langkah awal yang ditempuh Farhan ialah dengan membangun komunikasi yang baik dengan seluruh fakultas, unit mahasiswa, dan jurusan. Pendekatannya pun tidak hanya formal melainkan juga non formal.
“Jadi tidak hanya kumpul di sekret melainkan di warung kopi juga bisa. Targetnya program tersebut akan dilaksanakan mulai awal Desember,” ungkapnya (ais/shf/dic)