Lompat ke konten

Pendistribusian Jaket Angkatan Masih Belum Jelas

Ilustrasi Faizal Ad

Malang, Pespektif –  Sejak tahun 2015, pengadaan jaket angkatan Universitas Brawijaya (UB) terhambat pengerjaannya. Sebelumnya, pihak rektorat menginformasikan bahwa jaket angkatan 2015 dan 2016 akan dibagikan serentak dengan pendistribusian jaket angkatan 2017. Namun, sampai saat ini hanya almamater yang dibagikan kepada mahasiswa baru (maba) 2017. Mohammad Bisri, rektor UB mengatakan bahwa jaket tersebut sudah ada di fakultas masing-masing sejak tiga bulan yang lalu.

“Sudah selesai, sudah berada di fakultas masing-masing. Namun, keluhan dari fakultas, banyak yang belum diambil oleh mahasiswa. Apabila tidak segera diambil, nanti anak-anak akan saya beri sanksi,” ungkap Bisri.

Sementara itu, saat ditemui awak Perspektif, Hasbi Assiddiq, Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) UB, mengungkapkan berdasarkan perbincangan terakhir dengan rektor, jaket UB memang tinggal didistribusikan kepada seluruh mahasiswa. Namun, masih menunggu waktu, karena jaket masih disimpan di gedung Widyaloka.

“Iya tinggal diperiksa, di Widyaloka sudah ada kok. Kemarin itu tendernya memang 3 angkatan,“ujar Hasbi.

Akan tetapi, informasi keberadaan jaket UB masih belum diketahui oleh mahasiswa. Dhani Praja, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) 2015 mengaku tidak mengetahui bahwa Jaket sudah berada di FISIP UB.

“Memang jaket sudah ada ya? Habis sudah lama banget, dua tahun nggak turun-turun,” ujar Dhani.

Saat dikonfirmasi, Akhmad Muwafik Shaleh, Wakil Dekan III FISIP membenarkan bahwa jaket UB angkatan 2015 dan 2016 sudah ada di fakultas. Akan tetapi, belum ada koordinasi lanjutan terkait pendistribusiannya.

“Sudah ada di FISIP, tinggal dibagi saja jaket tersebut untuk mahasiswa lama,” terang Muwafik

Muwafik menambahkan bahwa belum terdistribusikannya jaket angkatan 2015 dan 2016 ke mahasiswa dikarenakan jadwal perkuliahan belum dimulai. Selain itu juga karena belum adanya koordinasi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).

“Belum ada koordinasi dengan BEM, kita fokus dulu dengan PKK MABA. Mahasiswa juga belum masuk, nanti kalau mahasiswa sudah masuk baru kita bagikan,” tutup Muwafik. (nnd/awj/nov)

(Visited 232 times, 1 visits today)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Iklan

E-Paper

Popular Posts

Apa yang kamu cari?